Selain wangi, daun pandan dapat diolah menjadi beraneka makanan lezat untuk keluarga. Meskipun bisa dibeli di pasar dengan harga yang relatif murah, terdapat beragam cara menanam pandan di rumah yang bisa kamu lakukan untuk memangkas pengeluaran bulanan. Tertarik mencobanya?
Sebelum mengetahui beragam cara menanam pohon pandan di rumah, ketahuilah bahwa daun yang masuk dalam kategori herbal dan rempah ini mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.
Jadi, tanaman pandan wangi tidak hanya mampu melezatkan makanan, tetapi juga berpotensi menyehatkan tubuh kita!
Tak perlu basa-basi lagi, berikut adalah sederet cara budidaya pandan:
Pandan adalah tanaman yang cukup unik. Pasalnya, tanaman yang memiliki daun berukuran panjang ini dapat dibudidayakan dengan berbagai macam media tanam, salah satunya air.
Untuk mencoba cara menanam pandan di air, berikut langkah-langkah yang bisa kamu coba:
Cara merawat tanaman pandan di dalam air juga cukup mudah. Kamu hanya perlu menaruhnya di tempat yang redup atau tidak terkena sinar matahari langsung agar daunnya tidak cepat layu. Cukup mudah, bukan?
Selanjutnya, adalah cara menanam pandan di pot atau polybag yang relatif mudah dicoba di rumah. Untuk mencobanya, berikut langkah-langkah yang perlu diikuti.
Cara merawat tanaman pandan di dalam pot juga cukup sederhana. Kamu hanya perlu menjaga keadaan tanah agar tidak kering. Pasalnya, pertumbuhan pohon pandan bisa lebih optimal jika keadaan tanahnya lembap.
Ternyata, ada juga cara menanam daun pandan tanpa akar dengan metode stek. Stek adalah cara untuk memperbanyak tanaman dengan menggunakan bagian tubuh dari tanaman yang ingin dibudidayakan.
Berikut langkah-langkah yang bisa kamu coba di rumah:
Cara merawatnya cukup mudah, kamu hanya perlu menjaga agar tanah tidak kering. Ketika menyiram pun tidak boleh berlebihan. Intinya, jagalah agar tanah tetap basah.
Berbagai cara menanam pandan di atas cukup mudah dilakukan di rumah. Bagi kamu yang ingin mengisi waktu luang, jangan ragu untuk mencobanya. Selain mudah, bahan-bahan yang dibutuhkan juga tidak banyak.
Terdapat sejumlah manfaat pandan untuk kesehatan, di antaranya:
Dikutip dari Web MD, manfaat pandan dipercaya bisa meredakan nyeri persendian dan artritis. Sejumlah ahli menemukan bahwa minyak yang terbuat dari ekstrak pandan mengandung fitokimia yang dinilai mampu meredakan gejala artritis (radang sendi).
Tidak hanya itu, pandan juga dipercaya ampuh dalam mengatasi sakit kepala dan sakit telinga. Meski begitu, masih dibutuhkan studi lebih lanjut untuk membuktikannya.
Daun pandan dipercaya baik untuk kesehatan jantung. Pasalnya, pandan mengandung karotenoid, yakni senyawa antioksidan yang berpotensi dapat menurunkan risiko aterosklerosis (penyempitan pembuluh darah di jantung akibat penumpukan plak).
Di beberapa negara Asia Tenggara, daun pandan yang digerus dan dikeringkan sering kali digunakan untuk mengatasi luka pada kulit, seperti luka bakar ringan hingga luka akibat sinar matahari.
Sebab, daun pandan mengandung asam tanat yang diyakini dapat memberikan efek sejuk untuk luka bakar ringan.
Akan tetapi, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mendukung klaim di atas.
Sejumlah peneliti menemukan bahwa meminum teh pandan setelah makan dapat menurunkan kadar gula darah di dalam tubuh, dibandingkan dengan partisipan lain yang tidak meminumnya.
Walaupun demikian, penelitian ini masih belum cukup kuat. Masih dibutuhkan riset lebih jauh untuk membuktikan efektivitas teh daun pandan dalam mengontrol kadar gula darah.
Web MD. https://www.webmd.com/diet/health-benefits-pandan
Diakses pada 8 Februari 2022
Channel YouTube “Ayo Bertani”. https://www.youtube.com/watch?v=PZb9SX6Tb1U
Diakses pada 8 Februari 2022
Channel Youtube “DS PRAST”. https://www.youtube.com/watch?v=i34jjB5lrsA
Diakses pada 8 Februari 2022
Channel YouTube “AFI NCD”. https://www.youtube.com/watch?v=yTLzIj0htaQ
Diakses pada 8 Februari 2022